“Alhamdulillah, sekarang kami bisa kembali beraktivitas. Anak-anak bisa pergi ke sekolah, dan pasar desa juga sudah buka seperti biasa,” ujarnya.

Kolaborasi Tanggap Darurat: Peran Brimob dan Pemerintah Daerah

Dalam upaya pemulihan, Tim SAR Brimob yang terdiri dari 11 anggota turut serta dalam evakuasi dan pembersihan area terdampak.

Dalam operasi pemantauan dan evakuasi ini, Tim SAR Brimob yang terlibat terdiri dari Ipda Yuyun Yunandar, Bripda Sevwan, Bripda Farhat, Bharada Suta, Bharada Trio, Bharada Ikmal, Bharada Zamie, Bharada Ahmad, Bharada Ryan, Bharada Raden, serta Bharada Imam yang bertugas sebagai pengemudi.

Mereka bekerja sama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memastikan keamanan warga serta kelancaran lalu lintas pascabanjir dan longsor.

Ipda Yuyun Yunandar yang memimpin operasi ini menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam menghadapi bencana.

“Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan tidak ada titik yang terabaikan. Prioritas utama kami adalah keselamatan warga dan pemulihan akses jalan,” katanya.

Dengan kondisi yang semakin membaik, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan.

Pemerintah daerah juga tengah mengkaji langkah-langkah preventif guna meminimalisir dampak bencana di masa mendatang.