“Suani sudah curiga, tapi masih sabar dan kasih kesempatan. Namun lama – lama sabar kan ada batasnya” papar warga tersebut.
Pada malam kejadian, sang suami menggrebek istrinya yang kedapatan berselingkuh dengan D dan menjadi bulan-bulanan warga.
“Setelah kami pastikan kebenarannya, kami langsung hampiri dia. Tapi tak lama polisi datang dan gelandang yang bersangkutan ke kantor polsek” tambah warga tadi.
Tentu saja, perbuatan tersebut memancing amukan warga, terlebih lagi setelah sebelumnya terjadi kasus serupa yang melibatkan sang Kades Kertaharja.
“Tempo hari Kadesnya yang ketahuan, sekarang eh anak buahnya kok ikut – ikutan” geram seorang warga lain menimpali.
Warga pun sontak menggelar aksi protes dengan menempelkan spanduk di depan kantor desa dan memasang dua buah janur kuning. Iyus menyatakan bahwa pihaknya akan memastikan pelayanan di desa tidak terganggu akibat peristiwa tersebut.
Kasus serupa sebelumnya pernah terjadi di Desa Kertaharja, Ciamis yang melibatkan Kepala Desa Kertaharja dengan seorang wanita petugas PPPK Sukadana yang masih berstatus sebagai istri orang dan menjadi viral di media sosial. Iyus menyatakan prihatin dengan kasus yang terulang ini, padahal pihak kecamatan selalu melaksanakan pembinaan ke setiap desa yang berada di kecamatan Cijeungjing.