DiksiNasi, Cikarohel – Negeri Galuh dalam beberapa hari diguncang oleh kejadian skandal seks yang jauh dari norma.
Berita terakhir pelakunya seorang ustad, ia mencabuli anak tirinya.
Ini bukan berita yang baik.
Ini simbol kemerosotan moral.
“Ini pertanda apa Mama, belakangan kasus skandal seks mencuat. Bahkan pelaku salah satunya dari kalangan agamawan. Apa uang yang salahnya, Mama? ” tanya Dodo bin Smith di pengajian Subuh pagi.
Dahi Mama Rohel berkeryit.
Ia tak langsung menjawab.
Ada beban berat yang Mama Rohel rasakan.
Sosok pelaku pencabulan terhadap anak tiri itu seorang ajengan kampung.
“Selama ini benteng akhlak terakhir umat adalah para ulama, ajengan dan ustadz. Jika seorang ustadz diambil dicabut martabat melalui perbuatan asusila, kemanakah lagi umat akan berteduh?” jawab Mama Rohel membuka obrolan.
Tiba-tiba di luar Pesantren Tegal Bentar ada ratusan warga berunjuk rasa.
“Tangkap Ajengan cabul…! Tewak ! Goblog,.” teriakan warga memecah kesunyian kampung.