Simbol Kepemimpinan Kolaboratif
Dalam pernyataannya, Aa Koswara menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya soal kebersihan, melainkan tentang kebersamaan dan rasa memiliki terhadap dusun.
“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, mempererat keakraban, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab bersama terhadap dusun,” jelas Koswara.
Gaya kepemimpinan seperti ini dianggap membawa angin segar.
Tidak sekadar menunggu laporan atau berdiam di kantor, tetapi hadir langsung di tengah-tengah masyarakat.
Harapan untuk Dusun yang Lebih Maju
Melihat besarnya partisipasi masyarakat, warga pun optimistis terhadap arah kepemimpinan Koswara.
Banyak yang berharap kerja bakti ini menjadi langkah awal dari berbagai inovasi sosial lainnya.
“Semoga kekompakan ini terus terjaga. Kalau kita kompak, dusun kita pasti lebih maju,” ujar Neni, ibu rumah tangga dari RT 40.
Dengan semangat baru ini, Dusun Kadubengkung menunjukkan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari hal kecil: membersihkan lingkungan bersama.
Kerja bakti kali ini bukan hanya tentang menyapu jalan, tapi menyapu sekat-sekat sosial dan membangun kembali solidaritas warga.