Ia menambahkan bahwa faktor lain, seperti kondisi jalan dan cuaca, juga sedang didalami oleh pihak kepolisian.
Sopir truk, yang diidentifikasi dengan inisial R, saat ini berada di bawah pengawasan pihak kepolisian di rumah sakit setelah mengalami luka dalam kecelakaan tersebut.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules Abraham menyebut bahwa muatan truk yang berat menjadi faktor yang memperburuk kondisi rem blong, sehingga truk tak terkendali dan menabrak kendaraan di depannya.
Daftar Korban Luka dan Tindakan Lanjutan Pihak Berwenang
Berikut adalah nama-nama beberapa korban luka dalam kecelakaan di Tol Cipularang KM 92:
- Bayu Kuntarto
- Nani Iryani
- Davina Milka Jovanka
- Mawi
- Eko Purwanto
- Adrianus Desseto
- Firda
- Muhamad Alfahri
- Ainaya
- Supriyanto
- Erni Wati
- Rauf
- Daffa Dwi Juliansyah
Hingga saat ini, polisi bersama tim terkait terus melakukan investigasi untuk mengungkap penyebab pasti insiden ini.
Berdasarkan pernyataan Aan, penyelidikan mencakup aspek teknis seperti jejak pengereman, yang hingga kini belum menemukannya pada lokasi kejadian.
“Jadi penyebabnya kita masih selidiki, bisa faktor manusia, bisa faktor kendaraan itu sendiri, bisa faktor jalan maupun cuaca,” ucap Aan.
Penanganan Lanjutan dan Imbauan Keselamatan
Kecelakaan ini menjadi pengingat akan pentingnya pengecekan kondisi kendaraan, terutama truk dengan muatan berat, sebelum melintasi jalanan yang menurun tajam.
Selain itu, petugas mengimbau agar pengemudi selalu mematuhi standar keselamatan untuk mencegah terulangnya kecelakaan serupa di jalur tol yang sering kali padat.
