DiksiNasinews.co.id, Jakarta – Jelang mudik Lebaran, ban menjadi salah satu komponen paling penting yang dicari masyarakat yang akan menggunakan mobil pribadi untuk mudik. Kondisi ban yang selalu prima menjadi kunci agar perjalanan pulang ke kampung halaman lebih aman dan nyaman.
Oleh karena itu, jika ban sudah mulai aus, memiliki luka fisik, atau tidak layak digunakan, sebaiknya diganti dengan yang baru. Harapannya, risiko pecah ban, kecelakaan, dan sejenisnya dapat diminimalisir. Meski begitu, banyak di pasaran ban dengan tahun produksi lama yang dijual dengan potongan harga.
Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat karena harganya lebih murah. Namun, apakah ban tersebut aman digunakan untuk mudik?
Mengutip Kompas.com, On Vehicle Test Manager PT Gajah Tunggal Tbk., Zulpata Zainal menyatakan, ban dengan tahun produksi lama bisa saja dijual dengan harga yang lebih murah, namun itu hanyalah trik dagang dan tidak berkaitan dengan menurunnya kualitas ban.
“Kode produksi ban tidak ada hubungannya dengan kualitas ban. Kode tersebut hanya digunakan di pabrik ban, sesuai yang diharuskan oleh Department of Transport (DOT), untuk keperluan tracing ban apa bila diperlukan,” ucap Zulpata kepada media pada Jumat (7/4/2023).
Zulpata menambahkan bahwa selama ban disimpan dengan baik di gudang, maka kualitas ban akan tetap terjaga sehingga bisa dikatakan aman digunakan untuk mudik.
“Selama penyimpanan di gudang pabrik atau toko terjaga dengan baik, itu tidak ada masalah dan tidak berpengaruh dengan kemampuan ban dalam menjalankan fungsinya,” ujarnya.
