DiksiNasi, Jakarta – Sutarno, lebih dikenal sebagai Pak Tarno, pesulap terkenal dengan mantra khasnya, kini mengisi hari-harinya dengan berjualan mainan di depan sekolah dasar.
Pada Jumat (25/10/2024), pria berusia 69 tahun ini terlihat berdagang di depan SDN Semper Barat 01, Cilincing, Jakarta Utara, duduk di kursi roda sembari menunggu anak-anak sekolah keluar.
Kehidupan Baru di Bawah Terik Matahari
Sejak jarang mendapat undangan tampil di televisi, Pak Tarno memutuskan untuk berdagang guna mencukupi kebutuhan hidup.
Dibantu oleh rekannya Slamet dan istrinya, Dewi, Pak Tarno masih bersemangat untuk mencari nafkah meski kondisinya terbatas akibat stroke yang ia alami beberapa waktu lalu.
“Pak Tarno enggak mau diam. Dia selalu berusaha bikin sesuatu, kali ini berjualan mainan kayu,” ujar Slamet.
Slamet, kini setia menemaninya setiap hari dari sekolah ke sekolah di kawasan Tanjung Priok hingga Cilincing.
Masih Mengandalkan Infus dan Kursi Roda
Kesehatan Pak Tarno memang memprihatinkan. Stroke yang dialaminya memaksa dia untuk menjalani terapi dan bergantung pada kursi roda.
Setiap hari, ia juga harus menjalani infus pagi.
“Infus setiap hari biasanya pukul 10.00 atau sore jam 16.00,” jelas Slamet.
Meski demikian, Pak Tarno tetap tak menyerah.
Sang dokter hanya berpesan agar ia menjaga pola makan dan kesehatan dengan serius.
“Dagangan enggak masalah, asal makanan dijaga. Harus banyak sayuran,” tambah Slamet.
Bantuan dari Rekan Selebriti dan Semangat Tak Padam
Kondisi sulit ini menarik perhatian rekan selebriti, termasuk Raffi Ahmad, yang memberikan bantuan kepada Pak Tarno.
Di sebuah acara, Raffi meminta nomor rekening Pak Tarno untuk mengirimkan bantuan.
“Ini aku kasih buat Pak Tarno ya, biar bisa sedikit membantu,” ujar Raffi.