“Seharusnya, kalau dia ngerti etika politik, koordinasi dulu dengan struktur,” kata Wakil Ketua DPD Gerindra Jabar, Ihsanudin.
Ihsanudin, mengkritik langkah mundur Lucky yang ia nilai mendadak.
Meningkatnya Persaingan Pilkada Indramayu
Persaingan menuju Pilkada Indramayu semakin memanas dengan hadirnya rivalitas antara calon petahana, Nina Agustina, dan Lucky Hakim.
Perang terbuka keduanya memanas setelah video Nina memarahi warga yang mengacungkan simbol dukungan kepada Lucky viral di media sosial.
Dalam video tersebut, Nina yang juga merupakan putri mantan Kapolri Jenderal Da’i Bachtiar, tampak kesal dengan perlakuan warga.
Lucky Hakim menanggapi peristiwa tersebut dengan menyatakan bahwa Nina seharusnya tidak bersikap kasar pada rakyat.
“Pejabat itu bayarannya dari keringat rakyat,” ujar Lucky.
Dia juga menekankan, bahwa bupati seharusnya mengedepankan sikap yang menghargai warga.
Keyakinan Kasan Basari pada Dukungan Gerindra
Calon Wakil Bupati Kasan Basari juga mengonfirmasi dukungan Gerindra, sembari menepis kabar yang menyebutkan dukungan kepada calon lain sebagai hoaks.
“Bambang Hermanto dan Kasan Basari adalah satu-satunya calon yang mendapat rekomendasi langsung dari Pak Prabowo,” tegasnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Dengan dukungan penuh dari Gerindra dan visi misi yang fokus pada pembangunan daerah, semoga Baher-Kasan dapat membawa perubahan yang signifikan bagi masyarakat Indramayu.
Hal ini juga sesuai dengan harapan rakyat dan arah pembangunan pusat.