BY yang sudah yakin kemudian meyakinkan MJ untuk segera menyerahkan uang administrasi agar pinjaman bisa segera cair.
Kabur Lewat Tembok Rahasia
Setelah menyerahkan uang administrasi , pelaku meminta korban menunggu proses pencairan.
Hampir satu jam berlalu, namun tak ada tanda-tanda pencairan dana.
Kecurigaan MJ semakin kuat.
Ketika memeriksa rumah tersebut, ia menemukan sebuah akses rahasia di balik lemari yang tertutup gorden.

Ternyata, para pelaku telah melarikan diri melalui tembok rahasia bak film aksi hollywood.
Beberapa nama yang menurut dugaan kuat terlibat dalam penipuan ini antara lain:
- Rudding (46), mengaku berasal dari Cilacap
- Mei Heri Setiawan alias Rizal
- Nissa Febriana (21), berdasarkan identitasnya berasal dari Samarinda, Kalimantan
MJ meyakini bahwa para pelaku bukan berasal dari Indramayu, meskipun mereka mengaku sebagai pemodal dari daerah tersebut.
Dari logat bicara mereka, sindikat ini menurut dugaan sementara berasal dari Kalimantan.
Polisi Bergerak Memburu Sindikat Penipuan
Korban, telah melaporkan kasus ini telah ke kepolisian, dan penyelidikan sedang berlangsung.
MJ dan BY berharap para pelaku segera tertangkap agar tidak ada korban lain yang tertipu oleh modus serupa.
Fenomena penipuan berkedok investasi seperti ini semakin marak dan menyasar berbagai kalangan, terutama pelaku usaha yang membutuhkan modal besar.
Petugas, mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima tawaran investasi atau pinjaman yang terdengar terlalu menguntungkan.
Selalu lakukan verifikasi mendalam sebelum melakukan transaksi finansial dalam jumlah besar.