Keren ! Formasi Partai PSI Diisi oleh Sejumlah Mantan Jurnalis Hebat

DIKSI YOUTH68 Dilihat
banner 468x60

Selama berkarir sebagai jurnalis, Isyana pernah meliput Tsunami Aceh, Bom Bali II hingga pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2008 yang dimenangkan oleh Barack Obama.

Isyana juga bertugas menjadi wartawan istana kepresidenan saat kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

banner 336x280

Usai mengundurkan diri dari RCTI pada akhir 2013, Isyana menjadi presenter lepas sejumlah talkshow di berbagai stasiun televisi seperti Metro TV, Sindo TV dan Kompas TV Fox Sports.

Mendirikan PSI

Tahun 2014, Isyana bersama beberapa anak muda lainnya seperti Grace Natalie dan Raja Juli Antoni menginisiasi lahirnya Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Selanjutnya pada tahun 2015, Isyana mengirimkan surat terbuka ke kantor redaksi media-media di Jakarta yang menyatakan dirinya mundur dari dunia jurnalistik dan masuk ke dunia politik sebagai Ketua DPP PSI.

Salah satu alasannya adalah terinspirasi almarhum neneknya, Gedong Bagoes Oka yang pernah menjadi anggota DPR dan anggota MPR untuk Utusan Golongan Hindu.

Isyana pun memiliki nasib yang sama sepert Grace pada pileg lalu. Ia memenangkan 10 besar perolehan suara teratas dengan 48,819 suara pribadi dan total akumulasi suara PSI di Banten III dengan 130,010 suara. Namun, suara nasional PSI yang tidak melampaui yang menjegal dirinya bergabung di senayan.

Jabatan yang sekarang Dia emban di PSI adalah sebagai ketua DPP.

3. Eko Sri Raharjo

Eko Sri Raharjo
Eko Sri Raharjo

 

Tak banyak informasi mengenai Profil Keua Mahkamah Partai yang satu ini. Namun dari LinkedIn yang ia ungah, beberapa catatan tetang profesi seputar Jurnalis terpampang di profilnya. Muli dari Spesialis Media, Konsultan Media. Pembuat Konten Media Sosial, penyiar berita.

Eko tercatat pernah bekerja di Kompas TV, Metro TV, dan CNN.

4. Suci Mayangsari
Suci Mayang Sari PSI
Suci Mayang Sari PSI
 

Arsitek lulusan Universitas Trisakti ini pernah memenangkan lomba revitalisasi gedung tua “Kuntskring Gebouw” di Menteng Jakarta.

Semasa kuliah aktif di senat mahasiswa Trisakti. Ia ada di tengah peristiwa 12 Mei 1998, saat terjadi penembakan 4 kawannya, yang kelak diingat sebagai pahlawan reformasi.

Suci sendiri merupakan seorang Jurnalis atau Reporter Specialist bersertifikat, tahun 2010 dari National Center for Sustainability Reporting (NCSR) anggota dari Global Reporting Initiative (GRI) di Belanda.

Pada tahun 2011, tesisnya terpilih secara blind review untuk dipresentasikan pada International Society for Third Sector Research (ISTR) Asia Pacific Regional Conference.

Suci juga pernah menjadi wartawan di KBR 68H Utan Kayu. Setelah itu bergabung dengan The Indonesian Institute.

Menyelesaikan S2 untuk master CSR di Universitas Trisakti. Kemudian tinggal di Bonn Jerman selama 4 tahun. Penikmat kesenian sebelum akhirnya berani terlibat di teater melalui kelas akting salihara. Suci Mayang Sari kini Bendahara Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia.

5. Nova Rini
Nova Rini PSI
Nova Rini PSI
 

Tak banyak informasi dari anggota DPP PSI ini. Namun, Nova sendiri memang merupakan mantan seorang Jurnalis. Sejak tanggal 1 Agustus 2004 hingga 30 September 2011, dia bekerja di SCTV membawakan berita Liputan 6 Pagi, siang, petang, malam dan Liputan 6 terkini.

Dari mulai 1 Oktober 2011, dia bekerja di BeritaSatu TV. Sejak 2019 sampai sekarang, ia bergabung dalam Partai Solidaritas Indonesia.

Itulah 5 orang mantan Jurnalis yang kini berkiprah di dunia politik dan sama-sama membesarkan PSI. Sedangkan, masih banyak lagi Jurnalis lainnya yang tergabung di partai ini dari mulai tingkat DPP, DPW, bahkan di tingkat DPD pun ada yang merupakan seorang Jurnalis.

banner 336x280