DiksiNasi, Ciamis – Paguron Aom Tur’at bersaing dengan 70 paguron pencak silat, berpartisipasi dalam Pasanggiri Pencak Silat tingkat Kabupaten Ciamis.
Pasanggiri ini, merupakan ajang prestisius untuk menentukan wakil Ciamis di kompetisi tingkat provinsi.
Seleksi yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan Ciamis ini merupakan langkah awal dalam menemukan atlet terbaik yang berpotensi melaju hingga tingkat nasional.
Sejarah Panjang Paguron Aom Tur’at
Salah satu paguron yang turut serta memeriahkan acara ini adalah Paguron Aom Tur’at dari Dusun Sukahayu, Desa Cimaragas, Kecamatan Cimaragas, Kabupaten Ciamis.
Abah Hadis (65), salah satu sesepuh Paguron Aom Tur’at, mengungkapkan bahwa paguronnya memiliki sejarah panjang di Tatar Galuh.
“Secara resmi, kami terdaftar pada tahun 1994. Namun jauh sebelum itu, Paguron Aom Tur’at sudah berkecimpung mengadu jurus di dunia persilatan Ciamis,” tutur Abah Hadis. Kamis, (23/05/2024).
Paguron ini didirikan oleh Raden Aom, seorang jawara dari Bandung yang membawa dan mengembangkan jurus-jurusnya di Ciamis hingga saat ini secara turun temurun.
“Tahunnya saya kurang tahu persis, harus buka catatan dulu. Namun, Raden Aom yang mendirikan paguron ini namanya pun melekat hingga sekarang,” tambah Abah Hadis.
Target Mengulang Juara di Tingkat Jabar
Kang Yaya (40), salah satu pelatih di Paguron Aom Tur’at, menargetkan kemenangan pada pasanggiri kali ini.
Keyakinan ini didasarkan pada prestasi sebelumnya, di mana anak didiknya berhasil menyabet juara pada Kategori Remaja tingkat Jawa Barat tahun 2023.