“Tidak berstatus apa-apa karena belum ada pemanggilan terhadap yang bersangkutan,” kata Tessa.
Korupsi Bank BJB dan Dampaknya
Kasus korupsi di Bank BJB menjadi sorotan karena menyangkut salah satu bank daerah terbesar di Indonesia.
Dugaan korupsi dalam pengadaan iklan ini memperlihatkan bagaimana penyalahgunaan anggaran di lingkungan perbankan daerah bisa berdampak luas terhadap keuangan negara.
Menurut Ketua KPK, Setyo Budiyanto, pihaknya akan segera merilis konstruksi perkara serta hasil dari penggeledahan dalam waktu dekat.
“Karena kami sudah menerbitkan surat perintah penyidikan (Sprindik), proses selanjutnya adalah mengumpulkan bukti tambahan agar perkara ini semakin terang,” kata Setyo.
Dengan jumlah kerugian negara yang sangat besar, kasus ini menurut prediksi akan terus berkembang.
KPK berencana memanggil sejumlah saksi tambahan untuk mendalami keterlibatan berbagai pihak.
Ridwan Kamil sendiri masih menunggu apakah KPK akan memanggilnya untuk memberikan keterangan lebih lanjut.
Kasus ini semakin mempertegas bahwa praktik korupsi dalam pengelolaan dana publik, terutama di sektor perbankan daerah, masih menjadi tantangan besar bagi transparansi dan akuntabilitas di Indonesia.
Publik kini menanti langkah KPK dalam mengungkap tuntas kasus ini dan menyeret semua pihak yang bertanggung jawab ke meja hijau.
