DiksiNasi, Cikarohel – Dalam kisah Galuh Purba, nama Leuwikeris merupakan tanda bahwa wilayah tersebut wingit, angker, dan penuh pamali.
Konon, di sanalah bangsa jin membuang anak, sehingga tempat itu terkenal angker.
Di kedalaman palung sungainya, terdapat kehidupan buaya liar.
Masa Depan Leuwikeris
Mama Rohel semalam ngahiang, meneropong masa depan terkait Leuwikeris.
Dalam cuplikan kejadian yang dilihatnya, digambarkan air bendungan Leuwikeris membuncah.
Bendungan jebol akibat konstruksi yang mulai renta.
Suara gemuruh air bah membludah, menerjang semua bangunan yang berada di sepanjang aliran sungai.
Kota kecil di ujung sungai pun mulai tenggelam.
Gedung-gedung pemerintahan roboh, hanyut diterjang air yang meluap-luap.
Suara jeritan bersahutan.
Tangisan bercampur dengan gemuruh air yang membahana.
Suara takbir dari masjid-masjid menggema keras.
Semua panik dan bingung karena kejadian tersebut sangat mendadak.
Sebuah kota menghilang dalam sekejap.
Kisah Ngahiang
Mama Rohel menceritakan hasil penerawangannya sambil berkaca-kaca.
Ia terlihat sedih karena, jika gambaran itu menjadi kenyataan, peradaban kota kecil tersebut akan hilang dari peta bumi Galuh.
