Jum’at Kelabu, Tak Kuasa Kendalikan Laju Kendaraan, Pemotor ini Hantam Pilar Konter dan Meregang Nyawa di Lokasana

DIKSI NEWS36 Dilihat
banner 468x60

DiksiNasinews.co.id, Ciamis – Peristiwa memilukan terjadi menjelang sholat jum’at siang tadi, sebuah tragedi lalu lintas tunggal mengakibatkan hilangnya dua nyawa di lajur jalan Achmad Dahlan, Ciamis.

Kecelakaan ini menimbulkan duka mendalam, karena korban membawa seorang anak kecil yang merupakan cucunya. Sayangnya, anak tersebut mengalami luka serius dan harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Ciamis.

banner 336x280

Nur Sodik (50) sang pengendara motor meregang nyawa di tempat setelah menabrak tembok di sebuah belokan. Sementara Rama (5) cucu dari Nur yang ikut dalam kecelakaan tersebut, menghembuskan nafas terakhir meskipun sempat mendapatkan perawatan medis.

Insiden ini mengguncang warga setempat dan memberikan peringatan yang mengharukan untuk selalu berhati-hati saat berkendara.

Dugaan awal, korban terlihat melaju dengan kecepatan tinggi dari arah taman Lokasana. Di saat suasana jalan sedang sepi karena sebagian masyarakat sedang bersiap melaksanakan sholat Jumat, kecelakaan itu terjadi.

Video dari kamera pengawas CCTV merekam momen tragis itu, memperlihatkan betapa cepatnya korban melaju dan tidak menyadari adanya belokan. Dia terus melaju lurus hingga akhirnya menabrak tembok dengan keras.

Pihak berwenang dan petugas kepolisian segera menangani kejadian tersebut untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Polisi kembali mengingatkan masyarakat, untuk selalu berhati-hati saat berkendara dan mematuhi aturan lalu lintas agar keselamatan bersama tetap terjaga.

Dian (nama disamarkan) (40) kerabat korban menuturkan, jika almarhum bermaksud menyusul anaknya yang berada di areal Lokasana. Namun tak dinyana, korban mengalami kejadian nahas setelah sebelumnya memberikan barang sang buah hati yang ketinggalan.

“Mang Nur berangkat dari rumah hendak antarkan barang anaknya yang tertinggal, cucunya Rama turut serta. Sepertinya almarhum buru – buru, mengingat saat itu sudah dekat waktu sholat jum’at” papar Dian.

Dian menambahkan, jika almarhum menderita Epilepsi. Keluarga korban menduga, jika sesaat sebelum kejadian penyakit almarhum kambuh hingga tidak dapat menguasai laju kendaraannya.

banner 336x280