Mahabbah sebagai Dasar Ibadah: Ustadz Deni Ingatkan Pentingnya Cinta dalam Mendekatkan Diri kepada Allah

Dari Mahabbah Menuju Hijrah: Kajian Ustaz Deni di Karang Gedang Ajak Jamaah Kembali Memakmurkan Masjid

Menurutnya, orang yang ingin kembali ke jalan Allah seharusnya menjauhi tempat-tempat maksiat dan mendekati lingkaran orang-orang saleh.

“Dekatlah dengan lingkungan ibadah dan orang-orang yang mencintai Allah. Itulah jalan bagi siapa pun yang ingin kembali, meskipun banyak aral di depannya,” ucapnya.

Jangan Menilai Iman Orang Lain

Ustadz Deni juga mengingatkan agar umat Islam tidak terburu-buru menghakimi keimanan orang lain.

Ia menyebut banyak kisah di mana orang yang penuh dosa masuk surga karena tulus bertobat, sementara yang rajin beribadah justru tersesat karena tak ikhlas dan gemar mencela.

“Jangan berputus asa dalam mengajak manusia ke arah kebaikan. Karena taufik dan hidayah itu hak prerogatif Allah, bukan milik manusia,” jelasnya.

Cinta kepada Allah, Sumber Kekuatan Hidup

Mengakhiri kajiannya, Ustadz Deni kembali menekankan pentingnya mahabbah. Ia menyampaikan bahwa cinta kepada Allah akan menghilangkan rasa takut dalam menjalani kehidupan.

Ketika manusia merasa dekat dengan-Nya, maka seluruh aspek hidup akan terasa penuh makna.

“Allahlah yang memberi kita hidup, nafas, dan rezeki. Maka, cinta kepada-Nya harus menjadi dasar ibadah. Jangan lupakan Dia, karena ketika kita jauh, rahmat-Nya bisa hilang dari hidup kita,” tuturnya.

Kegiatan ini merupakan bentuk konsistensi dakwah lintas komunitas yang telah berjalan nyaris tanpa henti selama 186 kali pertemuan.

Dengan semangat silaturahmi dan dakwah bil hikmah, agenda ini terus menjadi wadah spiritual masyarakat Ciamis yang haus akan ilmu dan kesejukan rohani.