“Di tengah-tengah kesulitan akibat pandemi tentu sangat berpengaruh terhadap pembangunan daerah , namun kami tetap mengupayakan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu Kadinkes Ciamis, dr Yoyo mengatakan menuturkan bahwa menurut penilaian layanan publik, Puskesmas Ciamis ini berada di peringkat pertama terbaik yang disusul oleh DPMPTSP dan Puskesmas Imbanagara.
“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada Bupati, jajaran lintas sektor juga kepada masyarakat atas kolaborasi pentahelix sehingga bisa terlaksana sesuai harapan dan kami bisa melayani masyarakat dengan lebih baik, harapan kami dapat menjadi role model serta dapat terus meningkatkan pelayanan,” tandasnya.
Dijelaskan Kadinkes, dalam acara peresmian puskesmas tersebut digelar juga khitanan massal, donor darah dan pemeriksaan IVA Test gratis bagi wanita yang sudah menikah.
“IVA Test sebagai bentuk kewaspadaan dini terhadap penyakit kanker rahim,” ucapnya.
Kadinkes juga mengatakan, untuk fasilitas yang ada di gedung baru semuanya standart namun kualitasnya ditingkatkan. Keberadaan puskesmas tersebut hanya melayani pasien primer saja bukan rujukan dan tidak melayani rawat inap.
“Untuk daerah perkotaan kita tidak mengembangkan puskesmas melayani rawat inap. Adapun puskesmas yang menerima rawat inap hanya di daerah teriter saja,” jelasnya.
Kadinkes berharap dengan adanya gedung baru Puskesmas Kecamatan Ciamis ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat.
“Kita berharap adanya gedung baru puskesmas ini dapat meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat,” pungkasnya. (Nank)
