DiksiNasinews.co.id, Jakarta – Tugu Pancoran yang memiliki nama lain Patung Dirgantara adalah salah satu landmark atau ikon Jakarta yang terletak di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan. Tugu ini dibangun pada tahun 1974 dan memiliki tinggi sekitar 50 meter. Monumen ini terdiri dari lima pilar yang melambangkan Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Pembangunan monumen ini dilakukan oleh Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik (PUTL) dan dipimpin oleh Ir. R. Rooseno. Tugu ini didesain oleh seorang arsitek terkenal Indonesia, yaitu Frederich Silaban, yang juga merupakan arsitek pembangunan Monumen Nasional (Monas).
Tugu Pancoran memiliki makna yang sangat penting bagi Indonesia. Monumen ini dibangun sebagai simbol keberhasilan bangsa Indonesia dalam mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara. Pancasila merupakan ideologi yang menjadi dasar negara Indonesia dan menjadi landasan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pembangunan Tugu Pancoran juga memiliki makna sebagai simbol persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Tugu Pancoran dibangun sebagai simbol persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, dimana pada saat itu Indonesia masih dalam keadaan yang belum stabil akibat konflik antar suku dan agama.