Hari Pendidikan Nasional Diperingati Setiap Tanggal 2 Mei, Apa Sejarah Dibalik Penetapannya ?

banner 468x60

DiksiNasinews.co.id – Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) adalah hari penting yang diperingati setiap tanggal 2 Mei oleh bangsa Indonesia. Peringatan ini memiliki kaitan yang erat dengan sosok yang sangat berperan penting di dalamnya, yaitu Ki Hadjar Dewantara.

Ki Hadjar Dewantara adalah seorang tokoh pendidikan Indonesia yang lahir di Pakualaman pada tanggal 2 Mei 1889 dan meninggal di Yogyakarta pada tanggal 26 April 1959, pada usia 69 tahun. Tanggal kelahirannya dipilih sebagai Hari Pendidikan Nasional di Indonesia.

banner 336x280

Nama asli Ki Hadjar Dewantara adalah Raden Mas Soewardi Soerjaningrat. Namun, pada tahun 1922, ia mengubah namanya menjadi Ki Hadjar Dewantara, atau biasa disingkat sebagai Soewardi atau KHD.

Selain itu, ia juga memiliki semboyan yang terkenal, yaitu “Tut wuri handayani, Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun Karso”.

Semboyan ini berarti bahwa seorang pemimpin harus mampu memberikan contoh yang baik, dan orang yang sibuk harus dapat membangkitkan semangat di tengah kesibukannya. Slogan ini kini menjadi semboyan Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia.

Ki Hadjar Dewantara juga dikenal sebagai pendiri Taman Siswa, sebuah konsep pendidikan yang ia kembangkan pada tanggal 3 Juli 1922. Konsep ini diimplementasikan dalam Perguruan Nasional Tamansiswa atau Nationaal Onderwijs Instituut Tamansiswa.

Pada usianya yang ke-40 tahun menurut penanggalan Jawa, Ki Hadjar Dewantara mengubah namanya dan tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan di depan namanya.

banner 336x280