DiksinasiNews.co.id, DIKSIFINANCE – Raksasa bursa kripto Binance telah melaporkan bahwa telah ada hacker yang menyusup. Kendati demikian, Chief Excutive Officer, Changpeng Zhao mengatakan platform akan menunda sementara penarikan dana pengguna.
“Analisis awal adalah kunci pribadi pengembang ada yang meretas, dan hacker memperbarui smart contract menjadi lebih jahat,” tulis Zhao, mengutip dari laporan Reuters, Jumat (2/12/2022).
Pada operator web 3, Binance ada yang menyerang yakni Ankr dan Hay. Kemudian Zhao mengatakan kemungkinan peretas melakukan pembaruan pada smart contract.
“Binance menghentikan beberapa jam lalu. Juga membekukan sekitar US$3 juta yang terpindahkan hacker ke CEX kami,” ungkapnya.
Zhao menjelaskan jika telah menghentikan penarikan. Selain juga membekukan US$3 juta (Rp 46,2 miliar).
Komentar