Part 84: Tentara Allah Melumat Amerika

banner 468x60

Sambil menyeruput kopi Kalijaya, Mama Rohel menjelaskan, “Jika sebuah kejahatan dan kerusakan di muka bumi tak bisa mendapat peringatan berupa nasihat, maka Allah akan menurunkan tentara-Nya tanpa kata-kata.”

Ajengan Otong berkernyit.

Penjelasan Mama Rohel masuk akal.

Boleh jadi, ini adalah hasil dari doa-doa kaum muslimin di Gaza yang tak seimbang melawan kejahatan Israel.

Mama Rohel kembali melanjutkan, “Hancurnya kota LA, Amerika, jelas merupakan bahasa alam. Allah sedang menegur agar mereka segera menyadari kesalahan. Namun, Amerika yang sekular barangkali hanya akan memaknai kejadian ini sebagai hal biasa. Kita, yang beriman kepada Allah, jelas memaknai ini sebagai bentuk murka Sang Pencipta.”

“Jadi, bagaimana sikap kita, Mama?” tanya Ajengan Otong.

“Kita di negeri Kanjeng Prebu harus bersyukur karena damai, rukun, dan mendapat perlindungan dari mara bahaya. Tanah Galuh mendapat berkah dari Allah dengan kekayaan dan kehidupan yang selalu menerapkan kekuatan ilahiyah,” jawab Mama Rohel.

banner 336x280