Krisis Siswa di Sekolah Swasta Jabar: KCD dan DPRD Harus Bersikap Tegas

Ketika Regulasi Membunuh Pilihan: Sekolah Swasta dalam Kepungan Sistem

banner 468x60

Menempatkan Sekolah Swasta sebagai Mitra Strategis

Kita perlu memandang sekolah swasta bukan sebagai pelengkap, melainkan sebagai mitra negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Banyak sekolah swasta yang selama puluhan tahun telah berkontribusi mendidik generasi muda, terutama di wilayah yang tidak terjangkau oleh sekolah negeri.

Pemerintah perlu memberi penghargaan terhadap kiprah itu, bukan malah membiarkannya perlahan tenggelam oleh kebijakan sepihak.

Langkah afirmatif sangat mungkin dilakukan.

Pemerintah bisa mengalokasikan bantuan operasional khusus bagi sekolah swasta yang terdampak kebijakan zonasi.

Di sisi lain, sistem PPDB perlu membuka jalur khusus bagi siswa yang ingin memilih sekolah swasta dengan transparan dan jelas.

Dengan cara ini, pemerintah menjaga keberagaman pilihan pendidikan dan mendorong iklim kompetisi yang sehat antar lembaga.

Pendidikan Berkualitas Muncul dari Sistem yang Adil

Masyarakat membutuhkan sistem pendidikan yang memberi ruang bagi keberagaman.

Zonasi memang mendorong pemerataan, tetapi tanpa mekanisme koreksi, kebijakan itu bisa menciptakan ketimpangan baru.

Negara harus hadir untuk memastikan setiap sekolah, baik negeri maupun swasta, memperoleh perlakuan setara.

Pendidikan bukan sekadar soal angka rombel dan kuota.

Pendidikan sejati hadir ketika siswa dapat memilih sekolah sesuai minat, kemampuan, dan visi masa depan mereka.

Pemerintah, melalui KCD dan DPRD, memiliki posisi ideal untuk menata ulang arah kebijakan ini agar tidak merugikan pihak mana pun.

Menatap Masa Depan dengan Prinsip Kolaborasi

Sekolah swasta tidak meminta perlakuan istimewa.

Mereka hanya menginginkan keadilan.

Dengan mengedepankan prinsip kolaborasi antara pembuat kebijakan, pengawas teknis, dan perwakilan rakyat, kita bisa menciptakan sistem pendidikan yang tidak hanya kuat secara struktur, tetapi juga adil secara kesempatan.

Saatnya kita menatap ke depan dengan semangat gotong royong dalam dunia pendidikan.

Negeri dan swasta bukan pesaing, tetapi mitra dalam membangun generasi Indonesia yang cerdas dan merdeka memilih jalur pendidikan terbaik untuk dirinya.

banner 336x280