Ali Murdani, salah satu anggota relawan Tagana Kabupaten Pangandaran yang terlibat dalam proses evakuasi. Ali menyatakan bahwa 17 pelajar yang tersesat di cagar alam tersebut, adalah siswa dari SMP Negeri 1 Pangandaran. Mereka awalnya melakukan piknik ke Curug Pananjung dan menikmati waktu bersama di lokasi tersebut. Namun, saat hendak pulang, mereka tersesat karena lupa arah menuju jalur utama.
Ali, mengungkapkan bahwa ada seorang siswi yang jatuh sakit di lokasi. Dengan sigap seorang anggota Tagana Pangandaran, menggendongnya sejauh 3 kilometer hingga posko di pantai timur.
Operasi evakuasi hadapi beberapa kesulitan, namun Ali bersama petugas lainnya berhasil membawa semua siswa ke pos pantai timur dengan selamat.
“Orangtua yang menunggu anak-anak mereka pulang juga kami tenangkan. Yang terpenting, semuanya selamat,” ucap Ali dengan senyuman.
Kejadian ini, menjadi pengingat akan pentingnya persiapan yang baik saat menjelajahi alam terbuka. Tak lupa peran penting tim Tagana dalam menjaga keselamatan masyarakat di Pangandaran. Semoga semua siswa dan petugas terlibat dalam insiden ini selalu dalam keadaan baik-baik saja.