Akhmad juga menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat yang telah mendoakan kesembuhan Danny Setiawan.
“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas segala doa, perhatian, dan kasih sayang kepada ayahanda kami,” ungkapnya.
HOAKS Sempat Viral
Kabar hoaks mengenai meninggalnya Danny Setiawan sempat viral di media sosial, khususnya di WhatsApp.
Pesan berantai yang mengabarkan Danny meninggal pada Jumat malam pukul 20.00 WIB membuat masyarakat resah.
Namun, keluarga segera membantah berita tersebut dan memastikan Danny masih dalam perawatan.
Sanksi Bagi Penyebar HOAKS
Ika Mardiah juga meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi.
“Berita palsu semacam ini sangat meresahkan dan dapat memicu kebingungan di kalangan masyarakat. Hati-hati, penyebar hoaks bisa terkena sanksi pidana,” pungkas Ika.
Danny Setiawan lahir di Purwakarta pada 28 Agustus 1945.
Sebelum menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, ia pernah menduduki posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat pada 1998-2003.
