Pergantian Sekjen Gerindra: Babak Baru Pasca 17 Tahun Era Ahmad Muzani

Gerindra Umumkan Struktur Baru, Sugiono Gantikan Ahmad Muzani sebagai Sekjen

Ia menulis bahwa masa jabatannya resmi berakhir pada 1 Agustus 2025.

“Dengan keputusan yang berlaku sejak ditandatangani tersebut, maka jabatan Sekjen yang telah saya emban sejak 6 Februari 2008 sampai dengan 1 Agustus 2025 telah digantikan oleh Sugiono,” tulis Muzani.

Ia mengucapkan terima kasih kepada Prabowo dan seluruh kader atas kepercayaan yang mereka berikan selama 17 tahun lebih.

Muzani juga meminta maaf atas kekeliruan dan kekurangan selama memimpin.


Profil Singkat Ahmad Muzani

Ahmad Muzani lahir di Tegal, Jawa Tengah, 15 Juli 1968.

Ia aktif di organisasi sejak remaja, memimpin Pelajar Islam Indonesia (PII), dan menempuh pendidikan di Universitas Ibnu Chaldun jurusan Ilmu Komunikasi.

Muzani memulai karier politik di Partai Bintang Reformasi (PBR) sebelum bergabung dengan Gerindra pada 2008.

Ia berhasil masuk DPR pada 2009 dan memegang berbagai posisi strategis seperti Wakil Ketua Fraksi, Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN), Ketua Fraksi Gerindra DPR, dan kini Ketua MPR RI periode 2024–2029.


Struktur DPP Gerindra 2025–2030

  • Ketua Umum: Prabowo Subianto

  • Ketua Harian: Sufmi Dasco Ahmad

  • Sekretaris Jenderal: Sugiono

  • Bendahara Umum: Satrio Dimas Adityo

  • Ketua Dewan Kehormatan: Ahmad Muzani


Perombakan ini menandai awal era baru di tubuh Gerindra.

Dengan pengalaman sebagai diplomat, anggota DPR, dan menteri, Sugiono menghadapi tantangan untuk menjaga konsolidasi internal sekaligus mengawal strategi politik partai di tengah persaingan nasional yang semakin ketat.