Untungnya, kata Amir, perbankan di Gorontalo sudah mulai melonggarkan berbagai kebijakan yang selama ini ketat. Bahkan ada beberapa bank yang membantu mencari solusi jika ada kendala dalam akad kredit untuk rumah subsidi.
Di sisi lain, perizinan di Gorontalo juga makin membaik. Amir mengungkapkan selama Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) sudah sesuai maka Kanwil ATR/BPN akan mengeluarkan izin. Meski Ia akui saat ini RTRW masih dalam tahap revisi dan ada tarik-menarik antara kementerian terkait pembuatan prosesnya.
“Karena di Gorontalo masih pasar bergerak pelan, kami berharap kuota rumah subsidi tidak segera habis, karena kami tidak secepat daerah lain dalam realisasi,” harap Amir.
Sumber:
Majalah REI
Sumber Berita: http://rei.or.id/newrei/berita-terbentur-pbg-dan-harga-material-bisnis-properti-di-gorontalo-masih-slow.html#ixzz7lXlIge8v
Under Creative Commons License: Attribution Non-Commercial No Derivatives