Orang Tua Minta Anak Mereka Ikut Program
Tak hanya netizen, para orang tua mulai menaruh harapan pada program ini.
Windarti (36), seorang ibu dari daerah Jawa Barat, berharap Dedi Mulyadi bisa membawa anaknya ke barak karena sudah sulit diatur di rumah.
“Sekarang galak sama saya. Mohon bantuannya, sampaikan ke KDM bapak aing agar jemput anak saya dan bawa ke barak militer,” ujarnya dengan nada serius, Jumat (30/05/2025).
Ubah Stigma Jadi Solusi
Dedi Mulyadi berhasil mengubah cara pandang masyarakat terhadap pendidikan karakter.
Awalnya, banyak orang mengira program barak militer akan menyiksa atau membuat anak trauma.
Namun, kisah Abdul justru menunjukkan sebaliknya.
Anak-anak yang masuk program ini tak hanya diajari baris-berbaris atau bangun pagi, tetapi juga belajar tanggung jawab, menghargai waktu, dan menjaga disiplin.
Hasilnya, mereka tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan siap menghadapi masa depan.
“Bahkan saya malah betah dan ingin kembali ke sana,” tegas Abdul.
Program ini membuktikan bahwa ketegasan, jika dibungkus dengan pendekatan yang tepat, bisa menghasilkan perubahan besar.
Dedi Mulyadi, dengan gagasannya yang tak lazim, berhasil menyentuh sisi terdalam anak-anak yang semula sulit diatur.