DiksiNasi, Ciamis, – Musim penghujan seringkali memicu keluarnya binatang melata dari sarang mereka, dan hal ini menimbulkan bahaya bagi masyarakat.
Seorang anak asal Desa Rancah, Kabupaten Ciamis, mengalami kejadian tragis ketika dipagut ular di dalam rumahnya.
Kronologi Kejadian
Diaz Erlangga Saputra, siswa kelas 5 SD berusia 11 tahun, mengalami gigitan ular pada 15 September 2024, sekitar pukul 18.00 WIB.
Saat itu, dia tengah berada di dapur rumahnya menjelang waktu Maghrib.
Teriakan Diaz mengejutkan ibunya, Siti Maemunah, yang sedang menunggu adzan di ruang tengah.
“Waktos kajantenan, abii nuju calik di ruang tengah ngantosan Adzan Maghrib. Teu lami, pun anak ngajorowok margi sampeanna kapacok oray,” kata Siti, menirukan teriakan Diaz yang menyebut kakinya kena gigit ular berwarna hitam.
Karena kejadian berlangsung menjelang malam, Siti memutuskan untuk membawa Diaz ke Puskesmas Rancah pada esok harinya.
“Kumargi dinten minggu pas kajantenan, abi nembe ngabantun pun anak ka puskesmas enjingna,” ujarnya.
Puskesmas Rancah segera memberikan rujukan ke RSUD Ciamis untuk penanganan lebih lanjut.
Rawat Inap di RSUD Ciamis
Diaz mendapat perawatan intensif di RSUD Ciamis sejak Selasa, 17 September hingga Jumat, 20 September 2024.
Setelah menjalani perawatan, Diaz pulang ke rumah dan melanjutkan perawatan di rumah.
Pada 24 September 2024, Diaz kembali ke RSUD Ciamis untuk pemeriksaan rutin.
