DiksiNasi, Jakarta – Nama Dewi Sandra mendadak menjadi bahan perbincangan netizen Indonesia, terjebak dalam pusaran salah paham yang seharusnya menyasar kepada Sandra Dewi, istri dari Harvey Moeis yang tersangkut kasus korupsi besar-besaran di PT Timah. Kasus ini tidak hanya menggemparkan karena nilai kerugiannya yang fantastis, mencapai Rp271 triliun, tapi juga karena kesalahpahaman identitas yang terjadi di media sosial.
Salah Sasaran
Penyanyi Dewi Sandra, yang sama sekali tidak terlibat dalam kasus ini, mendapati dirinya menjadi sasaran komentar netizen yang menuduh dan menghujat tanpa dasar. Ironisnya, kejadian ini bertepatan dengan bulan Ramadhan, bulan yang seharusnya diisi dengan introspeksi dan permohonan ampunan.
“Ini bulan Ramadhan. Waktunya taubat, minta ampun, evaluasi dan introspeksi diri,” tulis Dewi Sandra di Instagram, merespons komentar netizen. Senin, (01/04/2024).
Lihat postingan ini di Instagram
Tauladan dalam Menyikapi Masalah dengan Bersabar
Ketegasannya dalam menghadapi situasi salah alamat ini menjadi contoh bagi banyak orang tentang bagaimana harus bersikap sabar dan memaafkan.
Kasus korupsi yang melibatkan Harvey Moeis di PT Timah Tbk, yang beroperasi di Bangka Belitung selama periode 2015-2022, menarik perhatian publik bukan hanya karena skala kerugiannya tapi juga karena dampak sosial yang timbul kemudian. Salah satunya adalah bagaimana kehebohan di media sosial bisa mempengaruhi orang yang tidak bersalah seperti Dewi Sandra.