DiksiNasinews.co.id, Ciamis – Huruf Braille adalah sistem tulisan khusus yang dirancang untuk orang buta atau tunanetra. Dalam sistem braille, setiap huruf, angka, dan tanda baca direpresentasikan oleh kombinasi titik-titik kecil yang ditempatkan di dalam sel-sel braille, yang terdiri dari enam posisi yang dapat diisi atau tidak diisi.
Pada awalnya, sistem braille dirancang oleh Louis Braille, seorang tunanetra asal Prancis, pada tahun 1824 ketika ia masih remaja. Sistem tulisan ini didasarkan pada konsep titik-titik raised printing atau cetakan raised yang sudah ada sebelumnya, tetapi Braille menyederhanakan dan mengembangkannya sehingga bisa digunakan lebih efektif oleh orang buta.
Dalam sistem braille, masing-masing huruf ditulis dengan penggunaan satu sampai enam titik. Jumlah dan posisi titik-titik ini menentukan karakter yang diproduksi. Huruf A, misalnya, ditulis dengan menggunakan titik satu saja di posisi atas kiri. Huruf B ditulis dengan dua titik di atas huruf A. Huruf C ditulis dengan titik 1 dan 4 di sebelah kiri atas. Sistem ini terus berkembang seiring waktu dan sekarang telah digunakan di seluruh dunia.